Film roman China “Love You Forever” menghasilkan $ 38,3 juta pada hari Selasa, hari pembukaannya di bioskop-bioskop China daratan. Angka tersebut adalah skor satu hari tertinggi yang diraih oleh film mana pun di seluruh dunia pada tahun 2020.
Film ini bercerita tentang seorang pria yang mampu kembali ke masa lalu untuk menyelamatkan kehidupan kekasih mudanya yang dipersingkat secara tragis, tetapi kemampuannya datang dengan harga yang mahal. Acara ini menampilkan bintang Taiwan yang sedang naik daun Lee Hongchi (“Thanatos, Drunk,” “Long Day’s Journey Into Night,” “Cities of Last Things”) dan Li Yitong (“Legend of the Condor” di TV).
“Love You Forever” dirilis bertepatan dengan Hari Valentine China, atau dikenal sebagai Festival Qixi, pesta bergerak yang berlangsung pada hari ketujuh bulan ketujuh dari kalender lunar China.
Selama sebagian besar tujuh bulan terakhir, bioskop-bioskop di China ditutup karena virus korona yang merebak pada Tahun Baru Imlek, dan tindakan pengendalian penyakit yang mengikutinya. Bioskop dibuka kembali pada 20 Juli dan pada awalnya mulai beroperasi dengan menampilkan campuran tayangan ulang asing dan lokal, mencapai hasil yang sederhana. Judul-judul lokal yang segar sekarang tampaknya telah mengangkat sektor ini dari keterpurukannya dan membawa kembali penonton dalam jumlah yang substansial.
Untuk sementara mengingat beberapa layar yang pernah menayangkan “The Eight Hundred”, “Love You Forever” ditonton oleh 7,46 juta penonton dalam satu hari. Itu memainkan sekitar 140.000 sesi pemutaran dan memperoleh rata-rata sesi $ 273, menurut data dari China Box Office / Ent Group.
Angka-angka pada tengah hari (waktu setempat) pada hari Rabu menunjukkan bahwa banyak layar telah dikembalikan ke “The Eight Hundred” dan bahwa film perang berbasis fakta telah merebut kembali posisinya di puncak tangga lagu box office. “Love You Forever” mengklaim 24% pangsa pasar pada hari Rabu, dibandingkan 62% untuk “The Eight Hundred”.
Setelah lima hari rilis reguler dan beberapa hari pratinjau, “The Eight Hundred” sekarang memiliki kumulatif kotor $ 165 juta.
“Love You Forever” adalah film kedua dari sutradara wanita Yao Yoyo, yang sebelumnya membuat judul tahun 2017 “Yesterday Once More,” dan sebelum film web “Back In Time”, serta serangkaian film mikro.
Film ini tampaknya cocok untuk masa-masa sulit saat ini, dan sebagai stimulus bagi penonton China daratan, yang mengharapkan film-film dipenuhi emosi. “Cinta murni sangat berharga,” kata Yao Variety. “Saya ingin percaya itu lagi. Dan saya ingin penonton mempercayainya juga. “
Dia mengatakan bahwa film tersebut tidak disusun untuk era pasca-virus corona, melainkan produksi tahun 2018, yang dimulai sebagai adaptasi dari sebuah novel, “Wait Till Nothing Left” oleh Zheng Zhi. Itu dibawa ke Yao oleh produser veteran Bill Kong (“Crouching Tiger, Hidden Dragon,” “Monster Hunt”) dan dia ikut menulis skenario.
“Saya tidak bermaksud membuat orang menangis. Sebenarnya, saya ingin memberi waktu kepada orang-orang untuk mencerna emosinya, ”kata Yao. Pria itu mencoba memahami sudut pandang wanita. Dan dengan pengetahuan sebelumnya tentang konsekuensinya, dia membuat pilihannya. “
Yao mengatakan dia ingin mengubah daftar dengan proyek berikutnya, dan bahwa film berikutnya kemungkinan besar akan menjadi salah satu yang dia buat dari awal.
“Love You Forever” adalah Gambar C2M Investasi Media Budaya Persatuan Asia Beijing, Edko Films, Irresistible Alpha, dan presentasi Edko (Beijing) Films. Edko menangani penjualan internasional di FilMart Hong Kong, yang akan dimulai pada hari Rabu.
Sumber: https://www.chinaentertainmentnews.com/2020/08/china-box-office-love-you-forever.html
